Banyak pelaku UMKM kuliner dan F&B kini melayani pelanggan melalui WhatsApp. Aplikasi ini sangat populer di Indonesia; pengguna aktifnya mencapai sekitar 112 juta orang pada 2023 (Goodstats, 2024). Bahkan menurut BPS, lebih dari 90% UMKM di platform e-commerce sudah menggunakan WhatsApp sebagai saluran utama penjualan dan layanan pelanggan.

Semakin kesini banyak perkembangan yang terjadi, dan update paling terbaru adalah kini Meta (induk perusahaan WhatsApp) mengeluarkan fitur terbaru yaitu Meta AI. Menyinggung sedikit pembahasan ini, layanan Meta AI merupakan fitur yang terintegrasi langsung dengan platform WhatsApp. Tujuannya untuk memudahkan pengguna dalam berinteraksi dengan asisten AI, mulai dari menjawab pertanyaan umum, membantu produktivitas, hingga menghasilkan gambar melalui prompt teks.

Namun berbeda dengan Meta AI, bagi Anda pebisnis justru fitur yang dibutuhkan berupa fitur WhatsApp AI (chatbot berbasis kecerdasan buatan) untukmembantu Anda dalam mengotomasi layanan. Chatbot WA tidak ditujukan menggantikan tim CS, melainkan bekerja sama membantu mereka lebih produktif. UMKM pun bisa mendapat manfaat besar dari teknologi ini, terutama jika terintegrasi dengan sistem CRM dan manajemen pesanan.

Kebutuhan layanan cepat yang semakin tinggi, survei Salesforce menunjukkan sekitar 68% pelanggan lebih suka layanan mandiri daripada menunggu bantuan manusia. Dengan WhatsApp AI, pelaku UMKM bisa memenuhi harapan ini  menyediakan informasi dan bantuan otomatis kapan saja tanpa menambah beban tim CS.

Artikel ini mengulas mengenai Meta AI, perbedaannya dengan WhatsApp Chatbot AI, keuntungan upgrade ke WhatsApp Chatbot AI bagi pebisnis, dan kapan saat yang tepat untuk melakukannya. Tertarik untuk menggunakan fitur WhatsApp Chatbot AI di binis? Baca panduan penggunaannya pada artikel berikut ini.

Kenali Meta AI, Fitur Terbaru WhatsApp.

Tahun 2025 menjadi moment bagi Meta untuk mengeluarkan fitur terbarunya yaitu Meta AI. Tidak berbeda jauh dengan jenis-jenis AI lainnya Chat GPT, Gemini, atau Perplexity fitur ini memiliki cara penggunaan yang cukup mudah. Anda cukup memasukan perintah atau prompt tertentu kemudian sistem akan membuatkan sesuai dengan permintaan Anda. Tertarik ingin mencoba fitur terbaru Meta? Berikut tata cara mengaktifkan Meta AI pada device Anda

Cara Mengaktifkan Meta AI di WhatsApp Android

1. 1. 1. Pastikan aplikasi WhatsApp Anda menggunakan versi terbaru dan fitur Meta AI sudah tersedia di akun Anda (belum semua akun bisa akses meskipun WhatsApp-nya terbaru)
      2. Pada halaman Chat, lihat apakah ada ikon biru keunguan berbentuk lingkaran bertuliskan Meta AI dibagian atas layar atau di kolom pencarian. Jika ikon tersebut muncul, artinya fitur Meta AI sudah aktif di perangkat Anda
      3. Klik ikon Meta AI, ruang Meta chat akan terbuka
      4. Ketik prompt atau pertanyaan pada chat tersebut
      5. Maka Meta AI akan merespon pertanyaan atau prompt yang Anda ajukan, layaknya mengobrol dengan teman.
      6. Setelah membuka percakapan, Anda bisa men-pin obrolan Meta AI agar selalu muncul di atas.

Cara Mengaktifkan Meta AI di WhatsApp iOS

1. 1. 1. Pastikan aplikasi WhatsApp di iPhone atau device iOs Anda sudah versi terbaru, dengan perangkat lunak iOS minimal versi 15 atau lebih tinggi
      2. Buka aplikasi WhatsApp, di bagian Chats, perhatikan apakah ada ikon Meta AI (ikon bulat berwarna biru keunguan, biasanya dibagian pojok ) atau Anda juga bisa mengetuk kolom pencarian, lalu ketik Meta AI — jika muncul, berarti kamu sudah bisa mengaksesnya.
      3. Ketik prompt atau pertanyaan pada chat tersebut
      4. Maka Meta AI akan merespon pertanyaan atau prompt yang Anda ajukan, layaknya mengobrol dengan teman.

      5. Setelah membuka percakapan, Anda bisa men-pin obrolan Meta AI agar selalu muncul di atas.

Pasalnya Meta AI, seperti Anda chatting dengan “ChatGPT” di WhatsApp, Meta AI membantu Anda untuk melakukan brainstorming, belajar, atau hiburan sederhana. Sedangkan WhatsApp Chatbot AI Dazo layaknya Anda memiliki admin virtual profesional yang membantu membalas pelanggan, kirim katalog, follow-up, hingga mencatat data pelanggan otomatis.

Perbedaan Meta AI vs WhatsApp Chatbot AI Dazo

Manfaat Upgrade ke WhatsApp AI

• • • Respon Otomatis 24/7
      Chatbot AI dapat menjawab pertanyaan dasar kapan pun pesan masuk. Pelanggan tak perlu menunggu balasan, sehingga kepuasan meningkat.
    • Hemat Waktu dan Tenaga
      Pertanyaan berulang seperti jam operasional, daftar menu, atau status pesanan dapat dijawab otomatis. Tim Anda bisa fokus ke tugas yang lebih kompleks.
    • Tingkatkan Penjualan
      Fitur seperti katalog produk otomatis, formulir pemesanan, dan notifikasi pembayaran mempercepat proses transaksi tanpa melibatkan tim secara langsung. Studi di restoran menyebut penerapan chatbot WA bisa meningkatkan jumlah pesanan hingga 40%.
    • Integrasi CRM
      Chatbot WhatsApp modern menyimpan data pelanggan dan riwayat interaksi secara otomatis. Data ini memudahkan personalisasi layanan dan strategi pemasaran.
    • Minimalkan Human Error
      Alur percakapan chatbot yang konsisten mengurangi risiko salah ketik atau lupa membalas pesan. Standar layanan tetap terjaga.
    • Skalabilitas Mudah
      Saat promosi besar atau musim sibuk (misal Ramadan, acara spesial, atau akhir pekan ramai), jumlah pesan bisa melonjak. Daripada menambah staf, chatbot menangani lonjakan chat otomatis.
    • Efisiensi Biaya
      Chatbot lebih murah dibanding membuat aplikasi khusus, serta dapat mengurangi biaya tambahan (misal perekrutan staf CS).
    • Penuhi Ekspektasi Pelanggan
      Sekitar 50% pelanggan menginginkan layanan bisnis buka 24 jam. Chatbot WA memenuhi ekspektasi ini tanpa perlu operator.
    • Pendamping CS
      Chatbot bekerja sama dengan tim CS, menjawab pertanyaan sederhana agar tim manusia bisa fokus pada kasus yang lebih rumit.
    • Praktis dan Mudah Coba
      Banyak platform menyediakan chatbot siap pakai tanpa perlu coding. Misalnya, Anda bisa menguji coba gratis aplikasi WhatsApp Bot AI seperti Dazo untuk mulai mengotomasi layanan tanpa biaya awal.

Kapan Waktu yang Tepat dan Apa Saja Tanda-tandanya?

Berikut beberapa tanda bahwa bisnis kuliner Anda sudah saatnya upgrade ke WhatsApp AI:

• • • Volume Chat Meningkat
      Jika setiap hari ada banyak pesan masuk dan pelanggan sering antre menunggu balasan, chatbot dapat membantu merespons lebih cepat.
    • Pertanyaan Berulang
      Misalnya pelanggan sering menanyakan jam buka, menu, harga, atau lokasi. Chatbot dapat menjawab otomatis sehingga tim CS tidak perlu mengulangi jawaban.
    • Layanan 24 Jam Dibutuhkan
      Banyak pelanggan pesan di luar jam operasional. Dengan chatbot, pelanggan tetap dapat bertanya kapan saja.
    • Tim CS Kewalahan
      Jika customer service Anda kesulitan menjawab semua chat, ingat bahwa sekitar 68% pelanggan lebih suka layanan mandiri. Chatbot mengambil alih pertanyaan sederhana sehingga CS bisa fokus ke masalah kompleks.
    • Promosi atau Musim Ramai
      Saat ada promo besar, hari raya, atau waktu sibuk, chatbot menangani lonjakan pesan tanpa perlu menambah staf.
    • Pasar Milenial
      Jika pelanggan banyak generasi milenial, chatbot memberi pengalaman cepat sesuai selera mereka.

Jika tanda-tanda diatas muncul, pertimbangkan upgrade ke WhatsApp AI agar bisnis Anda tetap responsif dan efisien. Dengan begitu, kepuasan pelanggan dan penjualan bisnis kuliner Anda bisa meningkat.

Cara Memulai Upgrade ke WhatsApp AI

Untuk UMKM, membuat chatbot tidak perlu rumit atau mahal. Beberapa platform siap pakai (tanpa coding) tersedia. Misalnya, Dazo menyediakan aplikasi WhatsApp Bot AI lengkap dengan integrasi CRM dan manajemen pesanan. Cukup hubungkan nomor WhatsApp bisnis Anda, atur alur percakapan dengan antarmuka mudah, lalu aktifkan bot.

WhatsApp AI memungkinkan layanan pelanggan semakin cepat dan responsif. Dazo siap membantu UMKM kuliner mengelola seluruh interaksi pelanggan, CRM, dan penjualan bisnis dalam satu platform yang mudah digunakan. Yuk, manfaatkan teknologi WhatsApp Bot AI seperti Dazo coba sekarang free trial dan rasakan bisnis Anda makin efisien, pelanggan makin puas!

Referensi

Goodstats.id. Indonesia Masuk 3 Besar Negara Pengguna WhatsApp Terbanyak di Dunia

Salesforce.com. State Of The Connected Customer: Engagement Trends You Need To Know